Selasa, 17 Maret 2009



Edelweiss,,
diambil dari bahasa Jerman, edel = noble (mulia), weiss = white (putih). Dari namanya, bunga ini melambangkan keagungan, kesucian, keabadian. Selain cantik, bunga imut-imut ini juga terjaga di puncak gunung, limited edition, sulit didapatkan orang, cuma pendaki-pendaki tangguh aja yg bisa liat bunga ini.
so amZingnya ne bunga sampai kalo kita berkeinginan buat metiknya, kudu, harus, wajib, mesti lapor dulu ke pihak yang berwajib. mungkin karena udah terlalu langka kali ya. nggak selalu ada si cantik ini di setiap gunung.
oh ya ,, ada cerita legendanya si abadi ini lhooo
gne nhee....

" Once upon a time, ada kerajaan di puncak gunung yg dijaga oleh peri-peri salju, di sana terdapat istana yg dihuni oleh seorang Ratu Salju. Suatu hari, ada seorang pendaki (ganteng kayanya ^-^) yg sampai di istana itu dan bertemu dengan Ratu Salju hingga akhirnya keduanya saling jatuh cinta (duh, malu!! hihihi), akan tetapi peri-peri penjaga istana itu iri pada sang pendaki yg mendapatkan hati sang Ratu sehingga segala macam cara dilakukan agar pendaki itu menjauh dari istana, tanpa sepengetahuan sang Ratu. Namun pendaki itu tetap tangguh berjuang sampai akhirnya dia terjatuh ke lembah jauh-jauh dari istana karena peri-peri salju itu. Sang Ratu salju ga mengerti apa kesalahannya sampai pendaki itu pergi, dia sedih sampai akhirnya tahu kalo pendaki itu sudah menikah dengan seorang gadis kampung biasa. Tanpa disadari, kesedihannya itu terlalu mendalam karena merasa dikhianati.. ia terus menangis dan menangis sampai tak terasa tiap tetesan air matanya berubah menjadi bulir-bulir kecil bunga yg cantik, bunga yg tak pernah layu, selalu abadi, seabadi “rasa” sang Ratu Salju pada sang pendaki.. rasa cinta dan mungkin rasa kecewanya.. Bunga itulah yang kita kenal dengan bunga Edelweiss."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar